Buat Aplikasi dengan Array 2 dimensi
Tampilan tugas:
Ketentuan:
Jumlah baris 4
Jumlah kolom 4
user menginput nilai (angka- 2digit) pada
setiap kombinasi baris dan kolom
1. system menampilkan nilai yang diinput
-
2. Jika ada nilai yang diinput terdapat angka 4,
maka nilai diganti dengan karakter ,**,
/*
* To change this license header, choose License Headers in Project Properties.
* To change this template file, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
package adan123;
import java.util.Scanner;
/**
*
* @author ADAN
*/
public class ADAN123 {
public static void main(String[] args) {
Scanner scan = new Scanner(System.in);
String[][] array = new String[4][4];
int cek;
String bintang = "";
for(int i=0;i<array.length;i++){
for(int j=0;j<array.length;j++){
System.out.print("Input Angka baris["+i+"]"+" kolom["+j+"]= ");
array[i][j] = scan.next();
}
System.out.println("\n");
}
System.out.println("\n");
System.out.println("Hasil Nilai Inputan");
for (String[] array1 : array) {
for (int j = 0; j<array.length; j++) {
System.out.print("|" + array1[j] + "|");
bintang = array1[j];
cek = bintang.indexOf("4");
array1[j] = cek>=0 ? "**" : array1[j];
}
System.out.println("");
}
System.out.println("------------------------------------");
System.out.println("");
System.out.println("Hasil Nilai Berubah");
for (String[] array1 : array) {
for (int j = 0; j<array.length; j++) {
System.out.print("|" + array1[j] + "|");
}
System.out.println();
}
}
}
Hamdan mardiansyah
jadilah diri sendiri
Kamis, 18 Mei 2017
Kamis, 04 Mei 2017
tugas algoritma 3
TUGAS ALGORITMA 3
DATA GAJI KARYAWAN....
Pertemuan-8 Latihan dan Tugas#1
Uang transport per hari =25000
tunjangan transport = jml Hari masuk * uang
transport per hari
gaji pokok:
jika golongan A:
gaji pokok = 3000000
potongan asuransi = 5% dari gaji pokok
Jika golongan B:
gaji pokok = 2500000
potongan asuransi = 3% dari gaji pokok
jika golongan C:
gaji pokok = 2000000
Total gaji = gaji pokok + tunjangan tranport
Buat Aplikasi penentuan Gaji karyawan
berdasarkan golongan A, B,C
Ketentuan:
- user menginput data karyawan (nama,nik,
bagian)
- user menginput golongan karyawan (A/B/C)
- user menginput jumlah hari masuk
- system menampilkan -->
data karyawan;
tunjangan tranport,
gaji pokok;
potongan asuransi
total gaji
FLOWCHART :
SOURCE CODE
/*
* To change this license header, choose License Headers in Project Properties.
* To change this template file, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
package datakaryawan;
import java.util.Scanner;
/**
*
* @author adan
*/
public class Datakaryawan{
public static void main (String[]args){
Scanner input = new Scanner(System.in);
int totalgaji = 0;
int transport =25000;
int pajak = 0;
int jmlharimasuk = 0;
String nik,nama,bagian;
int gapok = 0,gaji;
System.out.println("");
System.out.println(" INPUT GAJI KARYAWAN ");
System.out.println("==============================================");
System.out.print ("MASUKAN NAMA KARYAWAN = ");
nama = input.nextLine();
System.out.print ("MASUKAN NIK = ");
nik = input.nextLine();
System.out.print ("MASUKAN JABATAN = ");
bagian = input.nextLine();
System.out.print ("JUMLAH HARI MASUK KERJA = ");
jmlharimasuk = input.nextInt();
System.out.print("\n1.GOLONGAN A");
System.out.print("\n2.GOLONGAN B");
System.out.print("\n3.GOLONGAN C");
System.out.print("\n");
System.out.print("\nPILIH GOLONGAN = NO. ");
int pilih= input.nextInt();
if (pilih ==1){
gapok=3000000;
System.out.println("POTONGAN PAJAK ANSURANSI===>( 5% ) ");
pajak = 300000/2;
}else if (pilih==2){
gapok = 2500000;
System.out.println("POTONGAN PAJAK ANSURANSI===>( 3% ) ");
pajak = 150000/2;
}if(pilih==3){
gapok = 2000000;
System.out.println("POTONGAN PAJAK ANSURANSI===>( 0% ) ");
pajak = totalgaji - 0 /100;
totalgaji= gapok- pajak;
}
transport = jmlharimasuk * transport;
totalgaji=gapok+transport-pajak;
System.out.println("===============================================");
System.out.println("");
System.out.println(" MENGHITUNG GAJI KARYAWAN ");
System.out.println("===============================================");
System.out.print("\n NAMA KARYAWAN = " + nama);
System.out.print("\n NIK KARYAWAN = " + nik);
System.out.print("\n POSISI JABATAN = " + bagian);
System.out.println("\n===============================================");
System.out.print("\n GAJI POKOK = Rp." + gapok);
System.out.print("\n POTONGAN ANSURANSI = Rp." + pajak);
System.out.print("\n TUNJANGAN TRANSPORT = RP." + transport);
System.out.println("\n===============================================");
System.out.println(" TOTAL GAJI DITERIMA = Rp."+totalgaji);
System.out.println("===============================================");
System.out.println("WWW=ADAN=GANTENG=ANAK=BEKASI=COMUNITY");
}
}
GAMBAR RUN : 1 , 2,DAN 3
DATA GAJI KARYAWAN....
Pertemuan-8 Latihan dan Tugas#1
Uang transport per hari =25000
tunjangan transport = jml Hari masuk * uang
transport per hari
gaji pokok:
jika golongan A:
gaji pokok = 3000000
potongan asuransi = 5% dari gaji pokok
Jika golongan B:
gaji pokok = 2500000
potongan asuransi = 3% dari gaji pokok
jika golongan C:
gaji pokok = 2000000
Total gaji = gaji pokok + tunjangan tranport
Buat Aplikasi penentuan Gaji karyawan
berdasarkan golongan A, B,C
Ketentuan:
- user menginput data karyawan (nama,nik,
bagian)
- user menginput golongan karyawan (A/B/C)
- user menginput jumlah hari masuk
- system menampilkan -->
data karyawan;
tunjangan tranport,
gaji pokok;
potongan asuransi
total gaji
FLOWCHART :
SOURCE CODE
/*
* To change this license header, choose License Headers in Project Properties.
* To change this template file, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
package datakaryawan;
import java.util.Scanner;
/**
*
* @author adan
*/
public class Datakaryawan{
public static void main (String[]args){
Scanner input = new Scanner(System.in);
int totalgaji = 0;
int transport =25000;
int pajak = 0;
int jmlharimasuk = 0;
String nik,nama,bagian;
int gapok = 0,gaji;
System.out.println("");
System.out.println(" INPUT GAJI KARYAWAN ");
System.out.println("==============================================");
System.out.print ("MASUKAN NAMA KARYAWAN = ");
nama = input.nextLine();
System.out.print ("MASUKAN NIK = ");
nik = input.nextLine();
System.out.print ("MASUKAN JABATAN = ");
bagian = input.nextLine();
System.out.print ("JUMLAH HARI MASUK KERJA = ");
jmlharimasuk = input.nextInt();
System.out.print("\n1.GOLONGAN A");
System.out.print("\n2.GOLONGAN B");
System.out.print("\n3.GOLONGAN C");
System.out.print("\n");
System.out.print("\nPILIH GOLONGAN = NO. ");
int pilih= input.nextInt();
if (pilih ==1){
gapok=3000000;
System.out.println("POTONGAN PAJAK ANSURANSI===>( 5% ) ");
pajak = 300000/2;
}else if (pilih==2){
gapok = 2500000;
System.out.println("POTONGAN PAJAK ANSURANSI===>( 3% ) ");
pajak = 150000/2;
}if(pilih==3){
gapok = 2000000;
System.out.println("POTONGAN PAJAK ANSURANSI===>( 0% ) ");
pajak = totalgaji - 0 /100;
totalgaji= gapok- pajak;
}
transport = jmlharimasuk * transport;
totalgaji=gapok+transport-pajak;
System.out.println("===============================================");
System.out.println("");
System.out.println(" MENGHITUNG GAJI KARYAWAN ");
System.out.println("===============================================");
System.out.print("\n NAMA KARYAWAN = " + nama);
System.out.print("\n NIK KARYAWAN = " + nik);
System.out.print("\n POSISI JABATAN = " + bagian);
System.out.println("\n===============================================");
System.out.print("\n GAJI POKOK = Rp." + gapok);
System.out.print("\n POTONGAN ANSURANSI = Rp." + pajak);
System.out.print("\n TUNJANGAN TRANSPORT = RP." + transport);
System.out.println("\n===============================================");
System.out.println(" TOTAL GAJI DITERIMA = Rp."+totalgaji);
System.out.println("===============================================");
System.out.println("WWW=ADAN=GANTENG=ANAK=BEKASI=COMUNITY");
}
}
GAMBAR RUN : 1 , 2,DAN 3
Sabtu, 29 April 2017
AGAMA ISLAM DAN POLITIK
Sejalan dengan rumusan masalah di atas, tujuannya adalah:
a.
Untuk
mengetahui pengertian dari politik
Untuk
mengetahui PENDAHULUAN
A.Latar
belakang
Masalah
politik termasuk bidang study yang menarik perhatian masyarakat pada
umumnya.hal ini diantara lain disebabkan karna masalah politik selalu
mempengaruhi kehidupan masyarakat.masyarakat yang tertib ,damai,sejahtera lahir
dan batin dan seterusnya tidak dapat dilepaskan dari system politik
ini.maka,telah banyak study dan kajian yang dilakukan para ahli
terhadapnya.demikian pula dengan ajaran islam sebagai ajaran yang mengatur
kehidupan manusia secara menyeluruh juga diyakini mengandung kajian mengenai
masalah politik dan kenegaraan.pada makalah ini pembaca akan diajak untuk
memahami pengertian politik,eksitensinya dalam ajaran islam ,serta model-model
penelitian politik yang pernah dikembangkan para ahli.
B.Rumusan
masalah
a.
Apa
pengertian dari politik itu?
b.
Bagaimana
eksitensi politik dalam islam?
c.
Bagaimana
aliran politik dalam islam?
d.
Bagaimana
model-model penelitian politik ?
C.Tujuan penulisan
b.
eksitensi
politik dalam islam
c.
Untuk
mengetahui bagaimana aliran politik dalam islam
d.
Untuk
mengetahui model-model penelitian politiK
PEMBAHASAN
A.PENGERTIAN POLITIK
Dalam kamus umum bahasa
Indonesia,karangan w.j.s poerwa darminza, politik di artikan sebagai
pengetahuan mengenai ketatanegaraan atau kenegaraan, seperti tata cara pemerintahan
dan sebagainya dan dapat pula berarti segala urusan dan tindakan. Siasat dan
sebagainya mengenai pemerintahan sesuatu Negara atau terhadap Negara lain.
Selanjutnya sebagai sesuatu system, politik adalah suatu konsepsi yang
berisikan antara lain ketentuan-ketentuan tentang siapa sumber kekuasaan Negara
, siapa pelaksana kekuasaan tersebut, apa dasar dan bagaimana cara untuk
menentukan , serta kepada siapa kewenangan melaksanakan kekuasaan itu diberikan
, kepada siapa pelaksanaan kekuasaan itu bertanggung jawab dan bagai mana
bentuk tanggung jawabnya.
B.EKSITENSI POLITIK DALAM ISLAM
Dikalangan masyarakat islam
pada umumnya kurang melihat hubungan masalah politik dengan agama.hal ini
disebakan karena pemahaman yang kurang utuh terhadap cakupan ajaran islam itu
sendiri. Banyak orang yang beragama islam , tetapi hanya menggangap islam
adalah individual dan lupa kalo islam adalah kolektivitas. Sebagai kolektivitas
islam mempunyai kesadaran struktur dan mampu untuk melakukan aksi bersama.
Berdasarkan penelusuran kesejarahan, islam sejak kelahirannya telah
mengenal bentuk pemerintah atau sudah mengenal system politik. Selain itu
sejarah juga menunjukan bahwa islam tidak mengenal bentuk pemerintah tertentu,
islam dapat menerima bantu dan system pemerintahan apapun sepanjang bentuk dan
system pemerintahan tersebut dapat menegakan keadilan, kemakmuran,
kesejahteraan lahir dan batin,aman dan damai bagi seluruh masyarakat .
C. Aliran politik dalam islam
1)
Masa rosululloh
H,R.GIBB dalam pemandangan
peran Muhammad setidaknya dua priode besar, yakni periode mekkah dan periode
madinah.
Dalam peroide mekkah,
keduduan Muhammad sebagai nabi semata, semisal dengan isa, ia tidak pernah
memaklumkan sebuah komunitas dengan
segala prinsip-perinsipnya.ia juga tidak melakukan usah-usaha proteksi dengan
kekuatan senjata meski ia dipojokkan. Tidak pernah ditemukan sebuah konflik
politik yang besar, yang kemudian memungkinkan hterjadinnya perang antara kaum
Muhammad dengan kaum arab lainnya.
Bahkan dipandang dalam
kehidupan dimekkah ini,Muhammad sebagai seorang nabi, seorang yang egaliter,
yang tidak membadakan antara umat beriman dengan tidak beriman.sedangkan dalam
periode madinah , fungsi dari peran kenabian dari Muhammad berpindah menjadi
fungsi seorang raja. Dalam pandangan Gibb,Muhammad menempatkan dirinya sebagai
seorang pemimpin islam dari komunitas masyarakat islam yang khas. Ia tidak
hanya menjalankan peran kenabian akan tetapi menjalankan tugas seorang raja
yang mengatur suatu komunitas.
2.Masa pasca khulafa al rasyidin
Setelah masa kekilafahan, timbullah
masa dinasti yaitu kekuasaan yang dipegang oleh keturunan umayah dan kemudian
keturunan abbasiyah, pada suatu kurun waktu tertentu , didunia islam dikenal
tiga dinasti:
1.Dinasti abbasiyah di baghdad
2.Dinasti abbasiah di Andalusia
3.Dinasti fathimiyyah di mesir
Pada
masa nabi tercermin prinsip-prinsip siyasah dari adanya piagam madinah yang
dipegang teguh oleh para khulafa al rasyidin , prinsip-prinsip itu berupa :
persatuan,persamaan,keadilan,perdamaian,musyawaroh,kemanusian,kejujuran,dan
pemimpin sebagai abdi masyarakat, tapi pada masa dinasti prinsip-prinsip itu
tergeser
sehingga kekuasaan yang menjadi panglima dan
bukan hukum menjadi panglima dengan perebutan kekuasaan.akhirnya tergambarkan
dari keturunan kekuasaan abbasiyah dan umayyah.
3.pada
pertengahan abad ke dua puluh
Masa
ini terjadi dekolonisasi Negara-negara musim yang terpisah satu sama lain akibat
koloniel, mulai memerdekan diri yang umumnya negri-negri merdeka ini dipimpin
pimpinan yang terdidik secara barat.
Dunia
islam dewasa ini dilihat ari pelaksanaan siyasah syar,iyyah dapat dibagi
menjadi tiga tipe :
Ø Negara yang melaksanakan hukum islam
secara penuh, pola integralistik
Ø Negara yang menolak hukum islam secara
penuh , pola sekuleristik
Ø Negara yang tidak menjadikan sebagai
sesuatu kekuatan structural (dalam sector politik)tetapi menempatkannya sebagai
kekuatan kulturalatau mencari kompromi , pola simbiotik
PERANAN POLITIK DIMEDIA SOSIAL
PERANAN POLITIK DIMEDIA SOSIAL DALAM PILKADA
KATA PENGANTAR
ASSALAMU’ALAIKUM
WAROHMATULLOHI WABAROAKATUH..
BISMILLAH WALHAMDULILLAH,, Puji
sukur kepada allah SwT atas lautan nikmat dan rahmatyang tercurah, serta taufiq
& hidayah-nya yang berlimpah, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
dengan mudah.
Dalam menyusun
makalah ini, saya banyak mendapat dukungan dan bantuan dari berbagai macam
pihak, karena itu penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada: kedua orang
tua dan segenap keluarga besar saya, yang Alhamdulillah sampai saat ini mereka
memberi dukungan penuh akan hal yang sedemikian ini. Semoga ini bisa memberi
seberkas “cahaya kebagiaan” yang menuntuh langkah kejalan yang lebih baik dari
yang paling baik.
Saya berharap
isi makalah ini bersih dari segala kekurangan, namun saya yakin selalu ada kekurangan.
Oleh karena itu, saya mohon kritik dan saran yang membangun agar makalah ini
menjadi lebih baik lagi
Akhir kata dari saya, semoga
makalah ini bisa bermanfaat bagi pembacanya.
WASSALAMUALAIKUM
WAROHMATULLOHI WABAROKATUH.
BEKASI,oktober 2016
Penulis
1.PENDAHULUAN
Media masa
mempunyai peran yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat. Peran komunikasi
sangat menetukan dalam penyampaian informasi maupun suatu kebijakan pemerintah.
Sejalan dengan tingkat perkembangan teknologi komunikasi yang sangat pesat,
maka metode komunikasi pun mengalami perkembangan yang pesat pula. Namu semua
itu, mempunyai eksetuansi sama yakni komunikator menyampaikan pesan,ide,dan
gagasan, kepada pihak lain (komunikan). Hanya model yang digunakannya
berbeda-beda.
Bila dirinci
secara lebih konkrit,metode komunikasi dalam dunia komtoporer saat ini yang
merupakan pengembangan dari komunikasi verbal dan non-verbal meliputibanyak
bidang, antara lain jurnalistik, hubungan masyarakat, periklanan,
pameran/eksposisi, propaganda, dan publikasi. Berdasarkan metode dalam metode
seperti tersebut tadi, semakin jelas kiranya, bahwa propaganda menjadi salah
satu metode dalam komunikasi. Tentunya,karena propaganda menjadi bagian dari
kegiatan komunikasi, maka metode, media, karakteristik unsur komunikasi
(komunikator,pesan,media,komunikan) dan pola yang digunakan, sama dengan
model-model komunikasi lain, oleh karena itu, unsur komunikasi secara umum juga
berlaku bagi propaganda.
Menghadapi pemilu
2004, media massa memiliki fungsi dan perananyang sangat penting, sebagai
langka awal perbaikan politik untuk mencapai keberhasilan pemerintah yang
demokratis, sangat ditentukan peran media massa dalam mempropagandakan
pesan-pesan yang penuh dengan haran kepada masyarakat sebagai upaya pemulihan
krisis multidimensional. Apabila pelaksanaan pemilu 2004 mendapat dukungan dari
sebagai masyarakat maka akan berdampak pada jalannya pemerintahan selanjutnya.
2.PEMBAHASAN
“ALASAN SOSIAL MEDIA ITU
PENTING BAGI POLITIK” Tidak perlu diragukan lagi, kalo perkembangan teknologi
komunikasi sangat berpengaruh didalam kehidupan sehari-hari, terutama dibidang
politik. Marchal McLuhan, seorang ilmuan komunikasi yang terkenal dengan teori
desa global-nya pun mengakui kalo teknologi komunikasi [dalam hal ini social
media] adalh sebuah konsep dasar yang menjadi landasan dalam analisis suatu
kasus politik.
Jika masyarakat
dunia pernah dihebohkan dengan kemenangan OBAMA sebagai presiden America
serikat kulit hitam pada tahun 2009 silam, Indonesia juga sempat mengalami
kehebohan serupa tatkala duet
pasangan jokowi-ahok memenangkan pemilihan gubernur DKI Jakarta thn 2012. Kedua
contoh kasus tersebut memiliki satu kesamaan, yaitu gencar melakukan kampanye
politiknya dengan mengandalkan dukungan lewat social media.
Sejak thun itu,
hampir setiap calon kepala daerah{diindonesia} yang ingin berlomba-lomba
memenangkan kekuasaan disebuah daerah tertentu melalui pilkada pun ramai-ramai
manjajal peruntungan leawat media social sebagai alat untuk berkampanye.
Alasannya, mudah dan murah,
Dari banyaknya
teori yang mencoba merumuskan peranan media baru tersebut bagi keberlangsungan
politik, saya akan meringkas menjadi 5 alasan social media itu penting dalam
pilkada diera jaman sekarang.
·
Alasan pertama: seandainya banyak orang yang berpendapat
bahwa alasan pertama dari pengguna social media saat berkampanye adalah untuk
membangun opini, maka saya mempunyai pendapat yang berbeda. Alasan pertama yang
menurut saya sangat penting ialah, pengamatan atau intelejen. Social media
adalah alat pengamat kondisi lingkungan yang baik. Bahkan jauh lebih baik dari
peranan pendahulunya, yaitu media massa konversional,
-Social media dapat
berfungsi untuk memberikan berbagai macam informasi, dari mulai mencuri
strategi, termasuk ada atau tidaknya penyimpangan yang dilakukan oleh lawan
politik.
·
Alasan kedua: seseorang
yang memutuskan untuk bertarung didalam sebuah pilkada pastinya akan disibukan
dengan segudang aktifitas, untuk penggunaan dari social media ini dapat
berfungsi sebagai jembatan untuk membentuk sebuah koneksi pribadi dari yang
bersangkutan terhadap para calon pemilihnya melalui respon yang positif.
Seseorang kandidat yang dapat menjangkau secara langsung serta terkoneksi
dengan public dan konstituennya, akan menjadi lebih erat dibanding hanya sebuah
jabatan tangan saat ketika berkampanye. Namun perlu diingat, bahwa tidak setiap
orang sukses memanfaatkan social media untuk kepentingan yang satu ini . banyak
dari kalangan mereka bahkan hanya menjadi sasaran bully akibat ulah tweet
mereka yang dianggap terlalu menyudut lawan politik tertentu, atau terlalu
alay/Lebay.
·
Alasan ketiga: kalau Indonesia punya pasukan anti terror ,
maka penggunaan social media bagi kandidat pilkada dapat dipakai untuk
anti-krisis, maksudnya adalah, saat
tengah berkampanye, sebagian besar dapat diapastikan akan diserang oleh lawan
politik melalui isu-isu negative. Disinilah kehadiran social mediadiperlukan
untuk menaggulangi hal tersebut, respon secara pribadi yang cepat{namun tidak
terlalu membabibuta}, melalui social media dapat meminimalisir sebuah krisis
yang tengah dihadapi, terutama jika sang kandidat telah memiliki jaringan
emosianal yang kuat dengan para followersnya. Berdasarkan pengalaman pribadi
hanya ada satu hal yang dapat mempengaruhi
para followers secara efektif, yaitu: dengan kepercayaan yang telah
terbangun dengan sangat baik selama beberapa saat.
·
Alasan yang ke empat: walaupun dewasa ini penggunaan social
media dapat berperan sebagai media pembentukan opini [opinion leader], namun
yang perlu diingat bahwa proses tersebut tidaklah instan.
-Melaikan harus dibangun
secara bertahap dengan penuh kesabaran, serta kepercayaan yang tinggi dari
masing-masing pihak. Nah, jika hal-hal tersebut telah dicapai, maka social
media dapat menjadi saran yang sangat efektif untuk menyampaikan opini,
terutama yang tidak dapat atau belum tersampaikan melalui alat peraga kampanye
konversional. Namun jangan pernah sekali-kali menjadikan social media sebagai
saran untuk menyampaikn kampanye hitam [black campaign] jika ada tidak ingin hal tersebut malah
berujung dengan berbalik menyerang diri sendiri.
·
Alasan yang kelima: media social dapat dapat berperan sebagai
kapasitasnya sebagai efek untuk menguatkan tujuan dari kampanye. Baik visi atau
misi dari kandidat yang bersangkutan, ataupun alasan-alasan lain yang dapat
mempengaruhi calon pemilih [syukur=syukur malah bisa mendapatkan efek viral
dari pada followers]. Bagaiman hal tersebut dapat terjadi? Tidak mudah memang.
Karena social media sejatinya memang ditunjukan pada mereka yang memiliki jiwa
serta wawasan yang luas, serta kemampuan dilektika yang tinggi.artinya jika
menggunakan saran social media, janganlah bersikap terlalu pasif,apa lagi hanya
mengandalkan kemampuan admin semata. Karena sebaik-baiknya social media yang
dikelola oleh admin profesiaonal yang berpengalaman, akan jauh lebih baik jika
social media juga langsung di tweet langsung dari sang pemilikakun. Karena dari
situ akan terbangun dasar truts yang telah say sebutkan diatas. Masih banyak
memang dapat dan pengaruh yang dapat ditimbulkan oleh pengguna social media,
saya hanya merangkum menjadi lima alasan social media itu penting bagi pilkada,
karena menurut saya yang perlu diperhatikan dalam penggunaannya adalh kelima
hal dasar tersebut.
A.KEMAJUAN
TEKNOLOGI DAN MARAKNYA SOSIAL MEDIA
SALAH SATU MEDIA SOSIAL YANG MEMPASILITASI DEBAT ARGUMEN twitter:
para pengguna twitter dapat melakukan debat argument dengan pemilik akun
lainnya atau yang biasa disebut twetwar. Tv: debat politik dimedia social boleh
dilakukan bahkan oleh orang kebanyak tanpa latar belakang ilmu atau pengalaman
dibidang politik sekalipun. Debat ini memungkinkan masyarakat yang menyimak
atau belajar dan menilai pendapat yang paling sesuai untuk mereka, debat
pendapat ini juga memungkinkan masyarakt untuk semakin kritis dan dewasa dalam
menanggapi politik.
Tidak hanya
mempasilitasi politik social media juga dianggap seksi sebagai tempat kampanye
politik. Banyak calon memanfaatkan media social untuk memperkenalkan diri dan
program mereka,memojokan lawan, hingga membalas serangan lawan
Mempertimbangkan
betapa strategisnya media social sebagai lahan kampanye, tidak heran banyak
calon pemimpin yang berharap memenangkan pemilihan dengan menyewa jasa
pendengung (buzzer) disosial media untuk mempengaruhi pengguna social media
lain untuk memilih calon tersebut. Salah satu tugas pendengung ini ialah
menuliskan citra yang positif calon yang diusun dan menjelek-jelekan lawan
politik mereka. Media social juga memungkinkan penyebaran informasi mengenai
politik yang lebih luas karna adany fitur share/bagikan dalam media social.
Salah satu hal yang paling menarik dalam kaitan antara politik dan media social
yaitu kehadiran meme.
Meme politik
sering kali berupa gambar parody yang sering kali berisi olok-olok satir, atau
lucu mengai tokoh politik tertentu. Meme ini biasanya sering berseliweran
menjelang pemilihan umum atau pemiliha kepala daerah. Meme ini adalah salah
satu media kampanye yang efektif dimedia social karena berupa gambar yang lebih
mudah dipahami dibandingkan dengan tulisan.
3.PENUTUP
A.KESIMPULAN
Media social memang memiliki
sisi yang positif dan negative baagi politik. Sisi yang positif dan negative
bagi politik, media social merupakan salah satu lahan kampanye yang murah dan
dapat menjangkau masyarakat luas. Media social juga mamapu memberikan kepada
masyarakat informasi baik mengenai dunia perpolitikan secara umum, dari
kapasitas dan kredibilitas calon.
Selain itu, dengan luasnya
jaringan yang dimiliki media social, masyarakat dapat belajar mengenai politik
dari tempat lain, misalnya dari pemilihan presiden di USA, turki,inggris dll.
Media social pun memfasilitasi masyarakat untuk mengetahui pendapat tokoh-tokoh
masyarakat dan ahli politik perihal sesuatu bahasanya tertentu. Media social
dapat membuat masyarakt melek politik.
Disisi lain media social
juga berfotensi menyesatkan masyarakat. Mengingat banyaknya informasi politik
dalam media social, bisa jadi masyarakat lebih terpapar informasi menyesatkan
seputar politik atau tokoh tertentu. Banyak pihak yang memang bertujuan untuk
menyesatkan masyarakat melaui media social. Ini lah yang harus diwaspadai.
Masyarakat haruslah cerdas dan mampu menyaring informasi manakah yang
sungguh-sungguh benar.
Kesimpulannya, media social
dalam politik memiliki beberapah manfaat dan kerugian.sampai saat ini, secara
umum, media social masih dapat bermanfaat menjadi alat kampanye dan pembelajaran
politik yang murah dan efektif.
Menjadikan masyarakat lebih
cerdas dan dewasa dalam berpolitik merupkan salah satu yang efektif untuk
melawan yang negative media social dalam politik. Jika pemikiran masyarakat
cerdas dan mampu memfilter informasi dimedia social dengan baik, siapa lagi
yang akan percaya pada informasi politik yang menyesatkan ? jawabanya simple…(tidak
ada).
Kamis, 06 April 2017
program perpustakaan sederhana
2.Buat Program Perpustakaan Mahasiswa
User memasukan data (namaMhs, nim, jumlahbukupinjam, judulbBuku, jenis, biayapinjam)
Program menampilkanhasil:
•(namaMhs, nim, jumlahbukupinjam, judulbBuku, jenis, biayapinjam
•totalbiayadihitung dari penjumlahan biayapinjam per masing buku
•Jenis jenis buku (1. Buku Komputer, 2. Buku Non Komputer)
•biayapinjam
•ketentuan jika jenis buku komputer, biayapinjam= 5.000 /buku
•ketentuan jika jenis buku non komputer, biayapinjam= 3.000 /buku
/*
* To change this license header, choose License Headers in Project Properties.
* To change this template file, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
package javaapplication22;
import java.util.Arrays;
import java.util.Scanner;
/**
*
* @author adan nackal
*/
public class JavaApplication22 {
/**
* @param args the command line arguments
*/
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
Scanner a = new Scanner(System. in );
int nim, jenis, harga_sewa;
int total_harga=0;
String namaMHS;
System.out.println ("===========================================================");
System.out.println ("************=INPUT DATA PEMINJAM=***********");
System.out.println ("===========================================================");
System.out.print ("Masukkan Nama = ");
namaMHS = a.nextLine();
System.out.print ("Masukkan Nim = ");
nim = a.nextInt();
System.out.print ("Masukan Jumlah buku = ");
jenis = a.nextInt();
System.out.println ("==========================================================");
//tentukan jumlah arfraynya sebanyak nilai jenis
int jenis_arr[] = new int[jenis];
String judul_arr[] = new String[jenis];
//lakukan pengulangan
for (int b = 0; b < jenis; b++) {
System.out.print("Masukan Judul Buku : ");
judul_arr[b] = a.next();
System.out.print("jenis buku== <NO.1> KOMPUTER== <NO.2> NON-KOMPUTER== pilih :");
jenis_arr[b] = a.nextInt();
if(jenis_arr[b]==1){//"komputer"){ —---> Letak kesalahan
harga_sewa = 5000;
total_harga = total_harga+harga_sewa;
}else if(jenis_arr[b]==2){//"non komputer"){ —-> Letak kesalahan
harga_sewa = 3000;
total_harga = total_harga+harga_sewa;
}
}
System.out.println ("==========================================================");
System.out.println ("**************=DATA PEMINJAM=**************");
System.out.println ("==========================================================");
System.out.println ("Nama Mahasiswa = "+namaMHS);
System.out.println ("TOTAL pembayaran pinjam buku = "+total_harga);
System.out.println ("==========================================================");
System.out.println("++++++++++++++++DAFTAR BUKU YANG DIPINJAM++++++++++++++++");
System.out.println ("==========================================================");
for (int b = 0;b<jenis;b++){
System.out.println ("judul buku ke : " + b +": " + judul_arr [b]);}}}
User memasukan data (namaMhs, nim, jumlahbukupinjam, judulbBuku, jenis, biayapinjam)
Program menampilkanhasil:
•(namaMhs, nim, jumlahbukupinjam, judulbBuku, jenis, biayapinjam
•totalbiayadihitung dari penjumlahan biayapinjam per masing buku
•Jenis jenis buku (1. Buku Komputer, 2. Buku Non Komputer)
•biayapinjam
•ketentuan jika jenis buku komputer, biayapinjam= 5.000 /buku
•ketentuan jika jenis buku non komputer, biayapinjam= 3.000 /buku
/*
* To change this license header, choose License Headers in Project Properties.
* To change this template file, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
package javaapplication22;
import java.util.Arrays;
import java.util.Scanner;
/**
*
* @author adan nackal
*/
public class JavaApplication22 {
/**
* @param args the command line arguments
*/
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
Scanner a = new Scanner(System. in );
int nim, jenis, harga_sewa;
int total_harga=0;
String namaMHS;
System.out.println ("===========================================================");
System.out.println ("************=INPUT DATA PEMINJAM=***********");
System.out.println ("===========================================================");
System.out.print ("Masukkan Nama = ");
namaMHS = a.nextLine();
System.out.print ("Masukkan Nim = ");
nim = a.nextInt();
System.out.print ("Masukan Jumlah buku = ");
jenis = a.nextInt();
System.out.println ("==========================================================");
//tentukan jumlah arfraynya sebanyak nilai jenis
int jenis_arr[] = new int[jenis];
String judul_arr[] = new String[jenis];
//lakukan pengulangan
for (int b = 0; b < jenis; b++) {
System.out.print("Masukan Judul Buku : ");
judul_arr[b] = a.next();
System.out.print("jenis buku== <NO.1> KOMPUTER== <NO.2> NON-KOMPUTER== pilih :");
jenis_arr[b] = a.nextInt();
if(jenis_arr[b]==1){//"komputer"){ —---> Letak kesalahan
harga_sewa = 5000;
total_harga = total_harga+harga_sewa;
}else if(jenis_arr[b]==2){//"non komputer"){ —-> Letak kesalahan
harga_sewa = 3000;
total_harga = total_harga+harga_sewa;
}
}
System.out.println ("==========================================================");
System.out.println ("**************=DATA PEMINJAM=**************");
System.out.println ("==========================================================");
System.out.println ("Nama Mahasiswa = "+namaMHS);
System.out.println ("TOTAL pembayaran pinjam buku = "+total_harga);
System.out.println ("==========================================================");
System.out.println("++++++++++++++++DAFTAR BUKU YANG DIPINJAM++++++++++++++++");
System.out.println ("==========================================================");
for (int b = 0;b<jenis;b++){
System.out.println ("judul buku ke : " + b +": " + judul_arr [b]);}}}
Senin, 03 April 2017
TUGAS MANDIRI ALGORITMA VIA JAVA NET BEANS
1.Buat Program data karyawan
User memasukan data (nama, nik, tgl/bln/tahun kelahiran, masakerja)
Program menampilkan:
•(nama, nik, tgl/bln/tahun kelahiran, masakerja)
•Umur dihitung dari data kelahiran
•Gaji
•ketentuan jika masakerja <= 5 tahun, gaji= 3.000.000
•ketentuan jika masakerja >= 5 tahun, gaji= 6.000.000
/*
* To change this license header, choose License Headers in Project Properties.
* To change this template file, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
package datakaryawan;
import java.util.Scanner;
/**
*
* @author adan
*/
public class Datakaryawan {
public static void main (String[]args){
Scanner input = new Scanner(System.in);
int umur,tahunlahir,umurku,masukkerja;
int angka = 2017;
int masakerja ;
String nik,nama;
long gapok = 0,gaji;
System.out.println("");
System.out.println(" INPUT DATA KARYAWAN ");
System.out.println("**********************************************");
System.out.print("masukan nama karyawan = ");
nama = input.nextLine();
System.out.print("masukan nik karyawan = ");
nik = input.nextLine();
System.out.print("masukan tahun lahir karyawan = ");
tahunlahir = input.nextInt();
System.out.print("masukan tahun masuk karyawan = ");
masukkerja = input.nextInt();
umurku = angka-tahunlahir;
masakerja = angka-masukkerja;
System.out.println("**********************************************");
System.out.println("");
System.out.println("");
System.out.println(" MENGHITUNG GAJI KARYAWAN ");
System.out.println("**********************************************");
System.out.println("Nama Pegawai = "+nama);
System.out.println("lahir tahun = "+tahunlahir +"/tahun");
System.out.println("Umur sekarang = "+umurku+ "tahun");
System.out.println("lama bekerja = "+masakerja+"tahun");
System.out.print ("gaji pokok = ");
if(masakerja<=5)
{
System.out.println("Rp.3.000.000");
gaji=gapok+3000000;
}
else
if(masakerja>=5)
{
System.out.println("Rp.6.000.000");
gaji=gapok+6000000;
}
else
{
System.out.println("Rp.0");
gaji=gapok+0;
}
System.out.println("---------------------------");
System.out.println(" Total gaji = Rp."+gaji);
System.out.println("=============================");
}
}
User memasukan data (nama, nik, tgl/bln/tahun kelahiran, masakerja)
Program menampilkan:
•(nama, nik, tgl/bln/tahun kelahiran, masakerja)
•Umur dihitung dari data kelahiran
•Gaji
•ketentuan jika masakerja <= 5 tahun, gaji= 3.000.000
•ketentuan jika masakerja >= 5 tahun, gaji= 6.000.000
/*
* To change this license header, choose License Headers in Project Properties.
* To change this template file, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
package datakaryawan;
import java.util.Scanner;
/**
*
* @author adan
*/
public class Datakaryawan {
public static void main (String[]args){
Scanner input = new Scanner(System.in);
int umur,tahunlahir,umurku,masukkerja;
int angka = 2017;
int masakerja ;
String nik,nama;
long gapok = 0,gaji;
System.out.println("");
System.out.println(" INPUT DATA KARYAWAN ");
System.out.println("**********************************************");
System.out.print("masukan nama karyawan = ");
nama = input.nextLine();
System.out.print("masukan nik karyawan = ");
nik = input.nextLine();
System.out.print("masukan tahun lahir karyawan = ");
tahunlahir = input.nextInt();
System.out.print("masukan tahun masuk karyawan = ");
masukkerja = input.nextInt();
umurku = angka-tahunlahir;
masakerja = angka-masukkerja;
System.out.println("**********************************************");
System.out.println("");
System.out.println("");
System.out.println(" MENGHITUNG GAJI KARYAWAN ");
System.out.println("**********************************************");
System.out.println("Nama Pegawai = "+nama);
System.out.println("lahir tahun = "+tahunlahir +"/tahun");
System.out.println("Umur sekarang = "+umurku+ "tahun");
System.out.println("lama bekerja = "+masakerja+"tahun");
System.out.print ("gaji pokok = ");
if(masakerja<=5)
{
System.out.println("Rp.3.000.000");
gaji=gapok+3000000;
}
else
if(masakerja>=5)
{
System.out.println("Rp.6.000.000");
gaji=gapok+6000000;
}
else
{
System.out.println("Rp.0");
gaji=gapok+0;
}
System.out.println("---------------------------");
System.out.println(" Total gaji = Rp."+gaji);
System.out.println("=============================");
}
}
Selasa, 21 Maret 2017
TUGAS ALGORITMA_PROJECT1
JAWABAN TUGAS MANDIRI
1. Buatlah algoritma dalam bahasa deskriptif dan flowchart untuk kegiatan mengambil dan menabung uang dibank melalui teller ?
Jawabannya :
a) Persiapkan buku tabungan (prepare).
b) Persiapkan kendaraan (BERKENDARA ).
c) Cari bank terdekat.
d) sudah ditemukan bank yang dimaksud/yang dituju.
e) Parkir kendaraan
f) Masuk kedalam bank tertentu.
g) Mengambil no antrian yang sudah dipersiapkan di bank.
h) Mengisi pormulir.
i) Jika mau menabung, maka menyerahkan formulir dan uang kepada teller.
j) Jika mengambil uang, maka menyerahkan formulir dan menerima uang dari teller.
1. Buatlah algoritma dalam bahasa deskriptif dan flowchart untuk kegiatan mengambil dan menabung uang dibank melalui teller ?
Jawabannya :
ALGORITMA :
Membayar dan menabung uang di bank dengan
teller
DEKLARASI:
NASABAH = INPUT
TELLER= PROSES
DAN OUTPUT
deskriptif:
a) Persiapkan buku tabungan (prepare).
b) Persiapkan kendaraan (BERKENDARA ).
c) Cari bank terdekat.
d) sudah ditemukan bank yang dimaksud/yang dituju.
e) Parkir kendaraan
f) Masuk kedalam bank tertentu.
g) Mengambil no antrian yang sudah dipersiapkan di bank.
h) Mengisi pormulir.
i) Jika mau menabung, maka menyerahkan formulir dan uang kepada teller.
j) Jika mengambil uang, maka menyerahkan formulir dan menerima uang dari teller.
2.
Buat algoritma dalam bahasa deskriptif dan pseudocode untuk menetukan apakah
suatu bilangan merupakan bilangan
prima atau bukan.
Jawabannya :
Kalimat deskriptif :
A.
Deklarasikan variable I untuk iterasi,
variable bil untuk bilangan yang ingin ditentukan apakah bilangan prima atau
bukan, dan variable x.
B.
Masukan bilangan yang ingin ditentukan
apakah bilangan prima atau bukan dan nyatakan ke variable bil.
C.
Apabila bilangan yang dimasukan tadi kurang
dari atau sam dengan 0 maka cetak” bukan
bilangan prima”, namun bilangan tersebut lebih dari 0 maka lakukanlah
langkah 4 sampai 8. Kemudia lanjutkan kelangkah 9.
D.
Isi variable i dengan nlai 2.
E.
Selam nilai pada variable i masih kurang
pada nilai pada variable bil, lakukan langkah 6 sampai 8
F.
Hitung sisa hasil bagi nilai pada variable
bil dengan i dan nyatakan ke variable x.
G.
Bila hasil bagi tersebut sama dengan0,
cetak”bukan bilangna prima”dan
langsung kelangkah 10.
H.
Tambahkan nilai pada pariable i dengan satu
I.
Cetak”BILANGAN PRIMA”.
J.
Tanya apakah user masih ingin menentukan
suatu bilangan apakah merupakan bilangan prima.
K.
Bila jawabannya iya, maka kembali ke_langkah
ke-2.
L.
Bila jawabnnya tidak, maka programdapat
langsung diakhiri.
M.
Namun jika bukan keduanya , tanyalah kembali
( kembali kelangkah 9 )
#include<lostream>
Usingnamespace
std;
Main()
{
Int
x,I,count=0;
Cont<<”\n
masukan sebuah angka ; “;
Cin>>x;
For(
i=2;i<-x/2;i++)
{
If(x%i==0)count==;
}
If(count>0
||x<2)
Cout<<x<<”bukan
bilangan prima\n”;
Else
Cout<<x<<”\n
bilangan prima\n”;
}
Langganan:
Postingan (Atom)